KLATEN - Serda Widopo Babinsa Desa Sekaran Koramil 22 Wonosari Kodim 0723 Klaten melakukan kegiatan pendampingan Bidan Desa dalam kegiatan Posyandu Balita Dan Lansia yang bertempat di Polindes Desa Sekaran Dk Gelangan RT 01 RW 04 Desa Sekaran Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten. (15/12/2023)
Posyandu merupakan kegiatan kesehatan yang diselenggarakan oleh bidan desa kepada masyarakat dibantu oleh petugas kesehatan dari puskesmas dengan tujuan meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi balita serta untuk menekan angka kematian bayi lima tahun (balita) dan ibu hamil serta pencegahan Stunting.
Turut hadir dalam kegiatan posyandu Desa Sekaran, Bidan Desa Sekaran Dian Fitri Amd Keb, Babinsa Desa Sekaran Serda Widopo, SKD Desa Sekaran Fitri Anjani, Kader Posyandu RW 03 RW 04 Dk Jerukan Dan Dk Gelangan.
Bidan Desa saat ditemui mengatakan bahwa diselenggarakannya posyandu ini untuk memonitoring perkembangan dan pertumbuhan anak selama masa keemasannya (0-5 tahun) serta memberikan makanan tambahan untuk anak Stunting.
“Digelarnya posyandu ini untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan memeriksa kondisi kesehatan dan badan seperti Penimbangan Berat Badan kepada Balita, Pengukuran Tinggi Badan Balita, Pengukuran Lingkar Kepala Balita, Pengukuran Lingkar Lengan Tangan Balita dan Pengecekan Gula Darah Untuk Lansia serta Pemberian Makanan Untuk Balita, ” kata Bidan Dian Fitri Amd, Keb.
“Terdapat 40 Balita dan Lansia 50 Lansia yang datang pada gelaran posyandu ini untuk mengecek kondisi kesehatannya, ” tambahnya.
Sementara itu Serda Widopo selaku Babinsa Desa Sekaran menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa pada kegiatan posyandu juga bertujuan untuk membantu kelancaran kegiatan serta memberikan himbauan kepada masyarakat khususnya kepada ibu-ibu yang memiliki balita dan ibu hamil agar datang mengikuti posyandu serta memeriksakan kesehatan balita dan kehamilannya secara berkala, dengan begitu kesehatan ibu dan anak terpantau sejak anak masih dalam kandungan.
“Posyandu sebagai wadah pemeliharaan kegiatan kesehatan masyarakat akan terus kami dampingi, sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat dan merupakan upaya pencegahan stunting di desa binaan, ” pungkas Serda Widopo. (Red)